Taman Prasejarah Leang-Leang Makasar
Pesona Wisata Makasar. Ditahun 1856-1857 seorang naturalis Inggris yang terkemuka bernama Alfred Rassel Wallase menghabiskan sebagian hidupnya di kawasan di kawasan ini untuk menikmati dan meniliti 150 spesies kupu-kupu yang terbilang langka dan tidak dijumpai di daerah lain seperti spesies PAPILLO ANDROCLES. Selain air terjun dan kupu-kupunya, terdapat pula sebuah gua dengan stalaktif dan stalakmitnya yang menakjubkan dan apabila kita berada dalam gua tersebut serasa di alam mimpi.
Beberapa kilometer sebelum jalan berbelok menuju ke Bantimurung terdapat Gua Leang-Leang. Gua ini diperkirakan menjadi tempat kediaman manusia purba yang hdup di daerah ini pada masa 8.000 hingga 30.000 tahun yang lalu.didalam gua terdapat lukisan tua yang dilukis pada dinding gua yang diperkirakan berusia 5000 tahun sebelum masehi.
Di wilayah ini terdapat sedikitnya 60 gua. Salukan karang adalah gua terbesar di wilayah ini dengan panjang mencapai 11Km namun tidak semua pengunjung diperbolehkan masuk ke gua ini. Pesona Wisata Makasar.
Tempat yang disebut juga Taman Prasejarah Leang-Leang ini terletak pada deretan bukit kapur yang curam dan para arkeolog berpendapat bahwa beberapa gua yang terdapat di sekitar kawasan tersebut pernah dihuni manusia yang ditandai dengan lukisan prasejarah berupa gambar babi rusa serta puluhan gambar telapak tangan yang ada pada dinding-dinding gua.
Pesona Wisata Makasar. Selain lukisan prasejarah, juga terdapat benda laut berupa kerang yang menandai bahwa gua tersebut juga pernah terendam dan dikelilingi oleh laut.
Panorama Alam Gua Pattunuang
Obyek Wisata Alam Gua Pattunuang selain kaya akan stalaktit dan stalakmit yang menakjubkan, juga panorama alam sekitarnya sangat menawan dan indah. Berbagai spesies flora dan fauna yang tergolong langka dapat dijumpai ditambah dengan bentangan pegunungan ynag curam dan bertebing menjadikan kawasan ini sangat ideal sebagai daerah tujuan wisata petualangan, panjang tebing dan pendidikan.
Dalam kawasan ini terdapat pula batu besar yang berbentuk perahu yang menyimpan legenda menrarik. Pesona Wisata Makasar. Menurut cerita rakyat bahwa pada zaman dahulu pernah ada saudagar dari Cina datang untuk melamar dan mempersunting gadis-gadis Semangki, namun karena lamarannya ditolak akhirnya saudagar tersebut malu dan mengkaramkan perahunya yang kemudian membatu. Batu tersebut dikenal masyarakat sekitar dengan julukan “BISEANGLABBORO”yaitu perahu terdampar.
Kenyamanan Gua kelelawar
Leang Paninge merupakan gua yang selain memiliki stalaktit dan juga stalakmit juga akan memberikan kenyamanan tersendiri karena gua tersebut diameternya cukup luas dan lapang. Di sekitar gua tersebut juga terdapat sumber air dan gua dihuni oleh kelelawar sehingga masyarakat setempat memberi julukan gua kelelawar. Pesona Wisata Makasar.
Peninggalan sejarah lainnya adalah gua Bulu’ Sipong yang memiliki lima buah gua yang menyimpan bukti peninggalan prasejarah mirip dengan Taman Prasejarah Leang-Leang. Yang membedakannya adalah letak kawasan ini berdiri sendiri, sehingga masyarakat sekitar memberi julukan BULU SIPONG yang berarti gunung yang berdiri sendiri.
Objek lainnya yang berada di desa Samangki adalah Cagar alam Karaenta yang merupakan kawasan hutan lindung. Pesona Wisata Makasar. Selain berfungsi mempertahankan cadangan air bawah tanah juga menyimpan berbagai spesies flora dan fauna sebagai sumber daya hayati yang bermanfaat untuk kepentingan penelitian .
Salah satu daya tarik kawasan ini karena memiliki gua yang panjangnya mencapai 2.200 meter dan merupakan habitat ideal bagi kera jenis Macaca Maura yang sudah tergolong langja dan sangat unik karena bersahabat dengan penjaga hutan.
Penelusuran Sungai Pute
Sungai pute merupakan salah satu sungai yang memiliki panorama alam yang indah dan sangat menarik untuk ditelusuri karena akan memberikan pengalaman yang menyenangkan. Pesona Wisata Makasar. Pohon bakau dan nipah yang tumbuh pada sisi kiri-kanan sungai dipercantik dengan onggokan batu pipih sebagai rangkaian pegunungan kapur menjadikan sungai tersebut memiliki keunikan tersendiri yang tidak dimiliki darah lain.
Bonto Somba merupakan salah satu desa yang terletak di kaki gunung dengan ketinggian 300 meter dari permukaan laut, berbatasan langsung dengan kawasan obyek wisata Malino, Gowa. Kondisi alam tropis yang sejuk dan subur menjajikan harapan menghasilkan berbagai jenis holtikultura. Pesona Wisata Makasar.
Air terjun yang bergemuruh sepanjang tahun selain menambah keindahan panorama alam sekitar, juga dapat dijadikan sarana olahraga Arum Jeram. Selain itu juga terdapat Reatoa, satu-satunya dusun yang memiliki sumber air panas dan selama ini jadikan laboratorium alam oleh mahasiswa Universitas Makassar sebagai tempat rekreasi bagi masyarakat sekitar.
Menikmati Sunset Di Pantai Makasar
Pesona Wisata Makasar. Sejumlah objek wisata pantai juga dapat dijumpai di pantai Kuri dengan pasir putihnya merupakan salah satu pantai yang sangat ideal untuk dinikmati terlebih dengan suasana matahari terbenamnya.
Letaknya sangat strategis yaitu antara kota Maros dan Makasar menjadikan kawasan ini yang pertama dapat dikunjungi setelah mendarat di Bandara Internasional Hasanuddin. Untuk menuju kota Makassar melalui pantai kuri dapat ditempuh 15 menit dengan menelusuri pesisir pantai sehingga selain akan memberi kenyamanan tersendiri juga terhindar dari kemacetan arus lalu lintas jalan raya. Pesona Wisata Makasar.
Malino, Resor Pegunungan Makasar
Malino di kabupaten Gowa adalah kawasan resor pegunungan yang pernah terkenal pada awal kemerdekaan Indonesia sebagai tempat pertemuan antara para pemimpin Kalimantan dan pemimpin daerah Indonesia timur untuk membentuk Negara federasi Indonesia sebagai hasil perundingan dengan pemerintah Belanda.
Pada era pemerintahan Presiden Megawati, Malino juga menjadi tempat pertemuan pihak-pihak yang bersengketa pada konflik Maluku yang menghasilkan Deklarasi Malino. Pesona Wisata Makasar. Pengaruh belanda masih dapat terlihat pada bentuk arsitektur bangunan di kota ini.
Pantai selatan merupakan wilayah paling ujung di provinsi Sulawesi Selatan. Masyarakat di sini umumnya adalah masyarakat yang memiliki tradisi kuat melaut. Kegiatan utama masyarakat di daerah yang beriklim panas ini adalah membuat kapal laut selain menangkap ikan dan membuat garam. Pesona Wisata Makasar.